19 January 2015

Matahari Terbit di Gunung Bromo

Posted By Hilda Amanda Putri at 15:24
Helo readers, kali ini Amanda akan berbagi cerita tentang travelling lagi loh. Masih di wilayah Jawa Timur nih readers. Yaitu wisata Gunung Bromo. Mungkin sebagian dari readers banyak yang sudah pernah berkunjung ke wisata yang satu ini. Akses yang mudah dan perjalanan yang nggak begitu ribet, wisata Gunung Bromo cocok untuk liburan bersama teman atau keluarga.


Gunung yang terletak di Pasuruan-Probolinggo ini memberikan keindahan alam yang sangat indah. Kalo aku dulu readers saat pertengahan tahun 2013, perjalanan dari Surabaya berangkat sekitar pukul 23.00, sampai di Bromo sekitar pukul 04.00. Dalam perjalanan menaiki Gunung readers akan disuguhi pemandangan yang sangat indah. Langit yang bertaburan bintang di malam hari dan cahaya-cahaya dari rumah penduduk membuat semakin indah. Tapi readers harus hati-hati, karena banyak sekali tanjakan yang harus dilalui. Untuk pengendara motor nih terutama, cek pasti kondisi rem ya.
Sebelumnya kenalan dulu ya readers, ini rombongan travelling.

Saat posisi gelap kami sudah sampai di TKP dan menunggu matahari terbit. Udaranya sangat readers, untuk yang punya hipotemia harap disiapkan ya keperluan seperti jaket tebal, minyak penghangat, masker, sarung tangan dan lainnya yang berfungsi sebagai penghangat. Mau tahu readers, indahnya proses matahari yang mengintip pelan untuk terbit? Read more yuk readers :)


Untuk readers yang hipotemia, tenang saja readers diatas ada banyak orang yang berjualan makanan dan minuman hangat. Selain itu di warung-warung tersebut terdapat api unggun kecil yang memang disediakan untuk para traveler yang kedinginan.
Saat pagi hari, readers akan melihat pemandangan matahari terbit yang perlahan mengintip bumi. Readers akan berjalan sebentar dari lokasi parkir untuk ke atas melihat Gunung Bromo yang masih tertutup kabut dan matahari terbit dari sela-sela gunung. Warna langit yang gelap perlahan akan berubah menjadi ungu, oranye dan biru terang.


Setelah pemandangan yang terbit dengan indah, readers akan melihat Gunung Bromo yang berkabut. Sungguh indah readers, kalo lihat ingin rasanya tiduran diatas kabut tersebut. Hehe :p




Langit mulai terang readers dan kabutnya menghilang dengan perlahan. Sudah tampak Gunung Bromo dan lautan pasir di bawah sana. Udara yang tadinya dingin perlahan menjadi hangat readers karena ada sinar matahari.


Indonesia kaya akan keindahan alamnya loh, lihat saja. Bukan dari wisatawan domestic saja, tapi wisatawan mancanegara juga ada di sini. Akhirnya, foto-foto lah kami dengan makhluk berbeda ras dari kami, siapa sih yang nggak mau foto sama bule :p





Untuk para penderita hipotemia sudah bisa bernafas lega, termasuk aku. Sinar matahari yang menyinari Gunung Bromo setidaknya menghilangkan rasa dingin yang luar biasa tadinya. Lihatkan readers, sinarnya sudah terang dan kami bergegas untuk turun ke padang pasir :p





Ini nih readers yang bikin ketawa pas naik motor. Gimana engga, memaksakan motor untuk mengarungi padang pasir, yang ada motor ngadat terus dan ban Cuma muter-muter doank :p
Harusnya sih menggunakan jeap atau menunggang kuda, cuma saat itu kami sedang malas untuk menyewa. Haha


Taraaa, akhirnya sampai. Kami berfoto bersama nih di depan salah satu Gunung. Sebenarnya mau naik ke atas lagi ke bagian kawah. Namun, kami sudah lelah dan mengantuk karena perjalanan semalam. Jadi sampai sini saja, mungkin lain kali saat melakukan travelling bisa menyelesaikan segenap rangkaiannya seperti Air terjun Madakaripura readers.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk readers :)

2 Comment:

nenghepi said...

Arrgh, ini nih yang bikin kangen pengen ke Bromo lagi ><
Emang keren mbak di Bromo. Dulu sayangnya aku gag sempet liat matahari terbit -__-"

Salam kenal dari Surabaya mbak :)

Hilda Amanda Putri said...

@Happy Fibi iya apalagi kalau malam bagus ada bintangnya.

salam kenal juga dari surabaya :)

Post a Comment

 

Catatan Amanda Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review